dEar…

assalamu’alaikum…

tentang pelarian… yaaa pelarian

tapi bukan dalam lomba maraton ato lari 100 meter itu lo..

huffhh..

sudah sewajarnya bila seseorang baru saja lepas dengan seseorang yang pernah disayanginya, ada beberapa opsi untuknya :

merasa depresi, diam, mencari gantinya šŸ˜›

tapi kawan, tolong diingat..

bahwa orang secara individu ga bakalan mau dijadikan sebagai pelarian ato pelampiasan saja..

itu kesannya menghina deh menurutku…

juga jangan atas dasar keterpaksaan..

jangan karena engkau merasa terpaksa sesuatu hal, maka kau menjadikan seseorang itu sebagai pengganti atas dia yang hilang..

rasanya pasti sungguh menyakitkan..

hmmm…

dan saya akan berdiri tegak dan mengatakan dengan lantang :

:::saya bukan pelarian:::

 

p.s. :

melepaskan seseorang dengan ingatan sosok mayat yang terbujur kaku…

hiiii sereeemm šŸ˜›